Ibu, aku ingin mendengar suaramu pagi itu
tapi engkau tidak di rumah, "ke pasar" kata adikku
Seperti selalu terjadi setiap pagi
Ketika siang tiba, dapur adalah rumahmu
dan sore, selalu saja engkau sibuk;
menata rumah, menyapu halaman, atau menyirami bunga
Dan malam sesekali nonton tivi, tapi aku tahu ibu
Kau tidak suka sinetron, hanya beberapa serial korea
itupun kadang-kadang. kadang saja.
Jika tidak, kau kembali pergi; ke toko, ke warung, atau mengaji
Sebelum tidur aku masih mendengar denting itu ibu
piring-piring yang sedang kau cuci.

Ibu, aku ingin menatap kerut wajahmu diam-diam
Karena aku malu selalu menyatakan cinta kepadamu
karena aku sering berprasangka padamu,
dan sesekali kita bersitegang.
Aku tahu kadang engkau menangis karenaku ibu.

Tapi engkau selalu ada ketika aku meminta doamu,
ketika aku hendak ujian, ketika aku memilih lelaki, ketika aku hendak sekolah lagi
dalam setiap detikku, aku tahu engkau berdoa untukku ibu.
Ibu maafkan aku karena seringkali
aku tidak bisa menjadi anak yang baik untukmu

Seperti siang itu, setelah 18 jam mengarungi udara..
"Sungguh Norwegia jauh sekali ya nak. Ibu sedih."
Dan aku tidak berkata apapun selain, aku baik-baik saja ibu..

Selamat ulang tahun ya ibu sayang, 54 tahun usia ibu
semoga ibu selalu sehat dan bahagia. Semoga Allah selalu melindungimu.